Gelombang Demonstrasi Merembet: Cipayung Cirebon Siap Turun Jalan

 

Konsolidasi Aliansi Mahasiswa Cipayung - Dipotret oleh Alfa Julian


Mèrtika, Cirebon  - Aliansi Mahasiswa Cipayung yang diisi oleh Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) mengadakan Konsolidasi untuk agenda aksi di Polresta Kabupaten Cirebon. Konsolidasi tersebut bertempat di Kampus Pasca Sarjana UIN Syekh Nurjati Cirebon.

Dalam Konsolidasi Aliansi Mahasiswa Cipayung membahas tentang susulan aksi demonstrasi yang sudah dimulai sejak tanggal 25 Agustus terkait tunjangan dan Kinerja DPR-RI. Konsolidasi ini juga ingin memberikan aksi solidaritas yang menentang represifitas aparat yang telah memakan korban jiwa.

Konsolidasi ini dihadiri oleh perkiraan  150 orang dan dikomandoi oleh masing-masing ketua organisasi. Beberapa diantaranya adalah Jamal, perwakilan organisasi PMII, Dika dari GMNI, serta Dian dari HMI.

Dari paparan Dika sebagai salah satu koordinator lapangan, Rencananya teknis demonstrasi bertitik kumpul di Pascasarjana UIN Cirebon pukul 08.00 WIB. Mereka akan memulai dengan menutup akses jalan pantura wilayah Plered.  Kemudian melakukan orasi melingkar di simpang jalan tersbut untuk menimbulkan perhatian publik yang lebih luas. Sehingga aksi tersebut dapat muncul dalam skala nasional.

Selanjutnya demonstrasi akan dilakukan di Polres Sumber untuk menekan keselarasan pendapat terkait penentangan keras terhadap kekerasan aparat yang terjadi di pusat (Jakarta). Tuntutan yang ingin dikomunikasikan adalah terkait reformasi instansi Polri dan peradilan yang tegas dan transparan terhadap pelaku pembunuhan.

Kabar lain, kemungkinan untuk aksi esok hari, para pelajar Sekolah Teknik Mesin di Cirebon akan ikut hadir untuk meramaikan Aksi Demonstrasi. Dika menegaskan bahwa Aliansi Mahasiswa Cipayung mesti bisa mengakomodir keikutsertaan para pelajar STM.

 Selain itu Chaos sampai malam ini meluas ke berbagai daerah di Indonesia :

- Di Jakarta Hatle Pasar Senen dibakar massa

- Di Bandung mes MPR dan DPR dibakar massa.

- Di Surabaya depan DPR Grahadi dibakar dan kerusuhan meluas jalan arah Delta dan TP ditutup total.

- Di Malang depan Mapolres Malang kota dibakar massa.

- Di Makasar mobil dan gedung DPR Makasar dibakar massa Jl. Pettarani.

- Di Jogja mes Polda DIY dibakar massa malam ini terjadi bentrokan antara massa dan polisi.

- Di Medan pos satlantas dibakar massa sore tadi.

- Di Jambi Mahasiswa dan Ojol dipukul mundur tadi sore dari gedung DPR.

- Di Bengkulu gedung DPR rusak parah setelah terjadi bentrok antara massa dan pihak kepolisian yang berjaga sore tadi.

- Di Tegal gedung DPR mulai dibakar massa.

- Di Semarang pos polisi simpang lima dan mobil-mobil di depan Gubernuran dibakar massa.

- Di Solo terjadi ricuh dan polisi dilempari batu oleh massa setelah seorang jurnalis yg meliput di gebukin polisi.

- Di Pontianak suasan memanas di depan DPR Kalbar

 

Penulis: Alfa Julian (Peserta Konsolidasi)

Editor: Redaksi Mèrtika

Posting Komentar

0 Komentar